Sunday, September 22, 2013

Caleg Baru Harus Pintar Atur Strategi Lawan Incumbent
Jum'at, 20 September 2013 , 19:25:00 WIB
Laporan: Wahyu Sabda Kuncahyo


FOTO:NET
  

RMOL. Partai politik yang kembali mengusung kadernya sebagai caleg pada Pemilu 2014 dinilai sebagai langkah mempertahankan konstituen.

Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah bagi caleg baru untuk bertarung memperebutkan kursi di parlemen.

"Terkait strategi, kami sebagai pemula melihat bahwa ada saingan yang kuat dari incumbent, terutama kepala daerah, selain dari incumbent DPR RI," kata caleg Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dini Lestari dalam diskusi bertema 'Caleg Dalam Pusaran Kepala Daerah, Siapa Diuntungkan' di kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (20/9).

Ia sadari caleg incumbent yang berasal dari kepala daerah maupun DPR RI lebih mempunyai keuntungan dalam hal berkampanye. Lantaran, telah memiliki pengalaman baik secara finansial maupun jaringan melalui mesin partai.

"Bagi kita pemula, strateginya adalah harus lebih rajin, yakni lebih dini turun ke dapil setahun sebelumnya. Ini dapat dilakukan untuk melawan incumbent yang maju dengan kekuatan dana dan alat peraga," ujar Dini.

Caleg asal daerah pemilihan Jawa Barat II itu menambahkan, strategi lain yang dapat ditempuh caleg baru yakni dengan mengenal kekuatan dan kelemahan lawan. Salah satunya dengan menawarkan perubahan bagi masyarakat di dapil dengan melihat kinerja caleg incumbent yang sudah ada.

"Sulit mengalahkan incumbent yang baik. Tapi, kalau untuk incumbent yang tidak ada kerjanya, maka kita punya repositioning," kata Dini.[wid]

Foto-Foto:
http://news.detik.com/readfoto/2013/09/20/213116/2365226/157/3/diskusi-caleg-dalam-pusaran-kepala-daerah

0 Comments:

Post a Comment

<< Home